Perbedaan SPBU Shell dan SPBU yang lain

BTW ane bukannya promosiin salah satu perusahaan asing yang nangkring di Indonesia, tetapi hanya mengkritisi apa yang ada dan sudah berjalan kurang lebih 3-4 tahun berjalannya salah satu perusahaan terkemuka di dunia dalam bidang sumber daya energi

Quote:

Ane sebelumnya bekerja sebagai pegawai SPBU Shell (sengaja ga di sensor karena biar jelas) yang ada di Jakarta, sebelumya ane bekerja sebagai CSA (Custumer Servise Attendance/ pengisi bensin ), kemudian naek pangkat jadi Cashier, dan sekarang dah gag kerja disana lagi karena Alhamdulillah udah kuliah di PTN yang ane inginkan, dan sekarang balik lagi ke Premium karna kampus ane jauh gan, tekor ane

Quote:

Pernah gag agan sekalian ngisi bensin di SPBU Shell (mobil/ motor), dan ngerasa beda dengan ngisi bensin di SPBU milik pribumi, sebut aja Perta*ina. Baik dari pelayanan maupun produk yang diberikan??

Quote:

Jika agan2 dateng ke SPBU perta*mina, si karyawan hanya menanyakan jenis BBM dan nominal pembelanjaanm trus udagh.... kasi duit, dan cabut

Quote:

Lain halnya dengan SPBU Shell yang mengedepankan bukan hanya produk yang udah teruji scara Internasional, tetapi pelayanan yang ramah, bersahabat, serta menarik kita untuk datang kembali ke tempat tersebut, walaupun terkesan pelayanannnya sangat bertele-tele Hal tersebut disebabkan di SPBU Shell terdapat service step yang harus dijalankan dengan baik, karena adanya MMP (Pelanggan Misterius) yang ditunjuk dari pihak Head Office untuk mengamati service step tiap karyawan dan hasilnya selalu dilaporkan setiap bulannya, jika tidak dilaksanakan dengan baik maka akan ada sangsi tegas bagi karyawan yang melakukan keteledoran tersebut (tidak menjalankan service step dengan baik)

Quote:

Adapun Service Step yang harus dijalankan adalah... Quote: 1. Mengarahkan Kendaraan ke Dispenser (pom) yang kosong Spoiler for Shell: Hal ini bertujuan agar pelanggan dapat tempat kosong untuk cepat melakukan transaksi Quote: 2. Meletakkan Stopper didepan kendaraan Spoiler for Shell: Ini hanya untuk kendaraan roda 4, kalau roda 2 ya skip aja Hal ini bertujuan untuk menghentikan kendaraan agar berhenti ditempat yang dikehendaki dan tidak bercampur dengan dispenser lain Quote: 3. [3S] Salam, Sapa, dan Senyum Spoiler for Shell: Ini merupakan senjata pamungkas pertama agar pelanggan mau datang kembali, yaitu keramahan Quote: 4. Penawaran Pengisian Spoiler for Shell: Penawaran produk serta proses pembayaran (Cash/ Credit card) Kadang para Customer sering agak galah jika pada tahap ini, karena menurut prosedur yang ada, karyawan menyebutkan produk BBM yang dijual, dan itu terkesan jadi agag lamban, Padahal tujuan dari tahap ini adalah untuk meminimalisasi terjadinya kesalahan pembelian produk. Untuk pengendara roda 2, karyawan meminta pelanggan untuk turun dari kendaraanya. Quote: 5. Repeat Order (Penegasan Pembelian produk) Spoiler for Shell: Penyebutan kembali produk dan nominal yang diinginkan Ini bertujuan untuk mengulang pesanan produk yang dibeli agar tidak terjadi kesalahan Quote: 6. Pengisian BBM Spoiler for Shell: Pemberitahuan dimulai dari angka no dan penyaluran BBM ke tangki Quote: 7. Penawaran pembersihan kaca (mobil) Spoiler for Shell: [spoiler] Penawaran pembersihan kaca mobil sambil menunggu pengisian selesai Quote: 8. Menutup tangki Spoiler for Shell: Agar tangki yang sebelumnya dilepas tidak tertinggal Quote: 9. Pembayaran Spoiler for Shell: Jika Cash langsung bayar dan pemberian pengembalian, jika kartu kredit bisa ikut ke chasier atau menunggu di mobil Quote: 10. Penawaran Jasa Pengisian Angin ban (free) dan Produk TOKO (Oli, Snack, Drink) Spoiler for Shell: Quote: 11. Angkat Stopper, Ucapkan terima kasih, hati-hati di jalan dan semoga datang kembali Spoiler for Shell:

Quote:

Sekali lagi ane bukannya mau ngejatohin Perusahaan dalam negeri sendiri...
tapi memang dalam pelaksanaannya seperti itu, kalo emang agan2 merhatiin kondisinya emang seperti bgono ... BTW ane cinta dalem negeri.. Harusnya kita banyak belajar dari perusahaan luar... yang gag cuma ngejual produk tapi juga pelayanan yang ramah, bersahabat sehingga konsumen yang datang betah dan ingin datang kembali... Ini hanya segelintir contoh.. masih banyak perusahaan luar yang Istilahnya menjajah dan mengeruk keuntungan dari tanah Indonesia kita dengan memanfaatkan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia yang ada di Indonesia..


Sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6638587

-------------------------------------------------------------------